desalepaktimur.web.id - Sembako ini disalurkan untuk mengantisipasi inflasi di Lombok Timur. Dan ini dipastikan bukan bantuan sembako maupun paket bantuan lebaran. Bantuan sembako yang diberikan ke masyarakat terdiri dari beras, minyak dan gula dan beberapa item lainnya. Penerima bantuan pun dipastikan by name by adress.” Kita tegaskan bahwa bantuan sembako ini bukan Bansos melainkan bantuan sembako yang diserahkan ke masyarakat,” jelas Kabid Metrologi Dinas Perdagangan Lombok Timur yang juga PPK proyek paket sembako, Hari Juniawan.
Keberadaan program ini lanjut dia, merupakan salah satu upaya Pemkab Lombok Timur untuk meneken inflasi. Dan bantuan ini baik terlebih untuk penerima manfaat. ” Penyaluran bantuan ini juga sesuai dengan juknis yang telah dibuat oleh Pak Bupati,” ungkapnya.
Sementara itu Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin mengatakan, program paket sembako yang dibagikan kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengatasi dampak inflasi yang terjadi selama bulan ramadan tahun ini. Ia berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok.” penyaluran paket Sembako harus dilakukan sesuai aturan yang telah ditetapkan. Lokasi pembagian paket difokuskan di kantor kelurahan dan desa, bukan di rumah Ketua Rukun Tetangga (RT) atau Kepala Lingkungan,” terangnya.
Sekda Lombok Timur, HM. Juaini Taofik dalam laporannya menjelaskan bahwa kebijakan ini diambil sebagai respon terhadap kenaikan harga yang tercermin dalam Indeks Perkembangan Harga (IPH). Pada Maret 2024 IPH Lombok Timur tercatat sebesar 7,98 persen, angka yang cukup tinggi dan berpotensi mengganggu stabilitas harga serta ketersediaan barang kebutuhan pokok di tingkat desa dan kelurahan.“ Penyaluran sembako ini dilakukan guna mengantisipasi kenaikan harga. IPH kita pada Maret lalu tercatat 7,98 persen, angka yang cukup tinggi dan dapat berdampak pada stabilitas harga serta ketersediaan barang pokok di tingkat desa dan kelurahan,” jelasnya.
Langkah ini juga sejalan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 70 Tahun 2020 tentang pengendalian ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting di tingkat agen serta pasar rakyat. Distribusi bantuan ini diharapkan dapat menekan lonjakan IPH pada Februari, Maret, dan April. Ia meminta para camat, kepala desa, dan lurah untuk mengawasi distribusi bantuan agar tepat sasaran.
sumber:https://radarlombok.co.id/sembako-senilai-rp-40-miliar-mulai-disalurkan.htmlhttps://radarlombok.co.id/sembako-senilai-rp-40-miliar-mulai-disalurkan.html